Pengetahuan yang Membangun Karakter

Blog ini berisi materi-materi perkuliahan, pengalaman pribadi, percintaan dan berbagai artikel menarik yang terangkum menjadi sebuah pengetahuan yang bisa membangun karakter

Minggu, 28 November 2010

Desain Organisasi


Desain organisasi memiliki implikasi pada kemampuan perusahaan menangani situasi, mencapai keunggulan bersaing, efektif dalam mengelola kepelbagaian, dan meningkatkan efisiensi dan kemampuan berinovasi.
  1. Bagaimana kita menghadapi kemungkinan-kemungkinan.
  2. Mendapat keuntungan dari persaingan (unggul).
  3. Manajemen keragaman.
  4. Promosi, efisiensi, kecepatan dan inovasi.

Selasa, 23 November 2010

Opportunity


Huruf “O” bisa berarti OPPORTUNITY yang artinya “kesempatan”. Pada kata YESTERDAY, tidak ada huruf “O” artinya “KEMARIN” sudah tidak ada kesempatan lagi. Pada kata TODAY, ada satu huruf “O” artinya HARI INI masih ada satu kesempatan lagi, dan pada kata TOMORROW ada tiga huruf “O” yang berarti BESOK masih ada banyak kesempatan.
Jalanilah hidup sebijaksana mungkin dengan melihat dan memanfaatkan “opportunity” yang ada disekitar kita.

Rumus Menghadapi Stres


Kardiolog Robert Eliot, seorang ahli permasalahan seputar stres memberi rumus yang berhubungan dengan stres yaitu :
  1. Jangan meremehkan hal kecil.
  2. Semuanya adalah hal kecil.

Jumat, 19 November 2010

Bekerjasama Dalam Tim

  1. Usahakan untuk menekan ego kita agar tidak menjadi sosok yang ingin menang sendiri (one man or woman show).
  2.  Usahakan untuk mendengarkan terlebih dahulu apa pendapat teman-teman.
  3.  Segala sesuatu harus di diskusikan dan hindari pemaksaan pendapat.
  4.  Menjaga solidaritas tim (dalam batas-batas yang wajar).
  5.  Jangan pernah pendam pendapat kita.
  6.  Jangan menjadi anggota pasif.
  7.  Sadarilah bahwa tiap anggota tim memiliki kemampuannya masing-masing.
  8.  Jangan pernah meremehkan anggota tim.
  9. Saling menghargai.

Rabu, 17 November 2010

Ketika Pilihan Kita Menjadi Soroton


“Hidup adalah pilihan” itulah kalimat yang sering kita dengarkan. Memang benar dalam menjalani hidup ini kita diperhadapkan dengan situasi-situasi yang menuntut kita untuk menentukan pilihan. Dari memilih kampus, fakultas, pacar, teman, pekerjaan dan masih banyak hal lainnya. Disinilah peran kita sebagai decision maker terlihat.
Persoalannya muncul ketika pilihan yang kita buat ternyata menjadi sorotan banyak orang, sudah pasti hal ini mengusik pikiran dan perasaan kita, bahkan terkadang kita menjadi bimbang dengan pilihan yang telah kita buat. Apa yang harus kita lakukan? Apakah kita menjadi terpengaruh dengan sorotan orang lain dan merubah pilihan yang telah kita buat ataukah kita tetap teguh terhadap pilihan yang telah kita buat? Semuanya kembali kepada kita. 
Ada baiknya kita mencoba merenungkan kembali pilihan kita, mengambil waktu sejenak untuk berpikir dan bertanya kepada diri kita sendiri, apakah pilihan yang kita buat sudah sesuai dengan prinsip dan kesukaan kita. Situasi seperti ini kadang membuat kita bimbang dan ragu, tetapi jangan pernah biarkan keinginan kita terhambat hanya karena sorotan-sorotan negatif dari orang lain. Jangan biarkan kita menjalani hidup dengan pilihan yang hanya untuk menyenangkan dan membungkam sorotan dari orang lain. Tentu mendengarkan orang lain ada benarnya juga, tetapi hal inipun harus ada batasnya, jangan sampai semua pilihan kita disetir oleh orang lain. Berikanlah ruang bagi diri kita untuk sejenak memikirkan pilihan apa yang terbaik buat kita tanpa terpengaruh oleh sorotan orang lain. Ingat kitalah decision maker buat apapun pilihan dalam hidup kita.

Menurut Kamu di mana Letak Kebahagiaan Itu?

Seorang petani dan istrinya bergandengan tangan menyusuri jalan sepulang dari sawah sambil diguyur air hujan, lewatlah sebuah motor di depan mereka, berkatalah petani ini pada istrinya “lihatlah bu, betapa bahagianya suami istri yang naik motor itu, meskipun mereka juga kehujanan, tapi mereka bisa cepat sampai di rumah, tidak seperti kita yang harus lelah berjalan untuk sampai ke rumah”.
Sementara itu pengendara sepeda motor dan istrinya yang sedang berboncengan di bawah derasnya air hujan melihat sebuah mobil pick up lewat di depan mereka, pengendara motor itu berkata kepada istrinya “lihat bu, betapa bahagianya orang yang naik mobil itu, mereka tidak perlu kehujanan seperti kita”.
Di dalam mobil pick up yang dikendarai sepasang suami istri terjadi perbincangan ketika sebuah mobil sedan Mercy lewat dihadapan mereka “lihatlah bu, betapa bahagia orang yang naik mobil bagus itu, mobil itu pasti nyaman dikendarai, tidak seperti mobil kita yang sering mogok”.
Pengendara mobil Mercy itu seorang pria kaya, dan ketika dia melihat sepasang suami istri yang berjalan bergandengan tangan di bawah guyuran air hujan, pria kaya itu berkata dalam hatinya “betapa bahagianya suami istri itu, mereka dengan mesranya berjalan bergandengan tangan sambil menyusuri indahnya jalan di pedesaan ini, sementara aku dan istriku tidak pernah punya waktu untuk berdua karena kesibukan kami masing masing”.


Kebahagiaan tidak akan pernah kamu miliki jika kamu hanya melihat kebahagiaan milik orang lain, dan selalu membandingkan hidupmu dengan hidup orang lain. Bersyukurlah atas hidupmu supaya kamu tahu di mana kebahagiaan itu berada.

Seorang Bijak Pernah Menulis ...

Amatilah pikiranmu karena itu yang akan menjadi ucapanmu.
Amatilah ucapanmu ,karena itulah yang akan menjadi tindakanmu.
Amatilah tindakanmu karena itu yang akan menjadi kebiasaanmu.
Amatilah kebiaasaanmu karena itulah yang akan menjadi karaktermu.
Amatilah karaktermu, karena itulah yang akan menjadi nasibmu,
Dan amatilah Nasibmu karena itulah yang akan menjadi kesuksesanmu
Diatas semua itu, amatilah diri anda. Karena hanya mereka yang mengenal dirinyalah yang akan mencapai ketenangan diri yang sesungguhnya.
Apakah kita sudah mengenal diri kita masing-masing lebih dari orang lain mengenal kita ???


Sumber : http://www.kisahinspiratif.com/seorang-bijak-pernah-menulis.html